• Psikologi


    Apa itu Psikologi ?
  • Sigmund Freud


    Mengenal Tokoh Psikologi Dunia
  • Klink Psikologi


    Konsultasi Masalah Anda Disini
  • Kesukaran Belajar


    Penyebab dan Tips Belajar
  • I Love Psikologi


    Keep Calm dan Study Psychology

21 Desember 2020

Konsultasi Psikologi Online

Punya Masalah Psikologi ??
Ceritakan masalah anda di kotak pesan dibawah, solusi akan dibalas melalui email.















Nama Lengkap :

Email:

Pesan/Keluhan Masalah:





2 Mei 2017

Alarm Jiwa, Berbunyilah.

“Kesalahan terbesar manusia adalah mereka mengira masih memiliki banyak waktu”, terlintas kata mutiara itu mendarat dipikiranku untuk menulis. Dibalik kegundahanku untuk menata masa depan dalam menghabiskan sisa malam-malamku ini tersirat apa yang bisa aku lakukan dalam perjalanan ini. Ditemani suasana yang memang ku bangun seperti waktu kuliah dulu untuk membangun mood baikku. Setiap orang pasti memiliki cara yang berbeda dalam menciptakan suasana dalam hatinya. Bagiku cukup memutar lagu kebangsaan jiwa versiku sebagaimana yang memang sering ku sebut. Entah ada dorogan semangat tersendiri tiap kali mendengar suaranya. Yeah she is Charice Pempengco, who is she ? google aja ya. Jelas suaranya telah membantuku untuk melewati masa SMK dan ujian skripsiku, tentunya menemaniku saat belajar. Hmmm hiperbola ya, memang begitu keadaannya.

Back to the point, bicara waktu bisa menjadi sahabat kita paling dekat dan berubah menjadi musuh kita yang paling kejam. Ada apa dengan waktu ? apa yang kita lakukan dengannya ? ya tidak sedikit orang yang menyesali tidak menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya. Terkadang kita mengabaikan waktu, membuang waktu dan tidak mengisinya dengan menjadi suatu hal yang bermanfaat bagi diri kita maupun orang lain. Setelah kita melewati waktu baru penyesalan itu datang dan meminta obat penawarnya kepada waktu juga. Bukan begitu ? ya. Siapa yang sebenarnya dekat dengan waktu ? selain Sang Ilahi yang berkuasa atas waktu yang kita miliki. Benar, memori adalah hal yang paling dekat dengan waktu yang membuat penyesalan, kenangan mantan itu datang. Berbicara waktu pasti tidak ada habisnya yang jelas pengalaman lah menjadi bunga-bunga tidur yang menjadikannya sebuah warna. Semenjak dari dalam rahim ibu hingga kita lahir dan mengenal dunia seisinya itu seperti apa.

Pengalaman secara pribadi tidak menggunakan waktuku untuk memaksimalkan apapun itu yang berbau intelektual, knowledge untuk memperbaiki otaku yang sangat geser ini. Terkadang kita juga tidak bisa menyalahkan keadaan untuk sekedar menikmati detik,menit di setiap hari yang kita lalui. Karena sejatinya tujuan hidup kita cukup menerima apa yang kita jalani dalam ridho-Nya pasti. Semesta pun terkadang memberi kode untuk diam pada harapan yang memang kita bayangkan. Dari hari-hari yang sudah ku lewati dari situ aku belajar bagaimana menyusun planning walaupun sikap spontan memang tetap kita perlukan. Tapi bagaimanapun planning bisa mengurangi kekosongan yang biasanya kuhabiskan waktu yang tidak jelas arahnya.

Dalam cabang ilmu psikologi ada mahzab yang bernama psikologi humanistik. Mungkin akan kujelaskan dengan bahasa dan sepengetahuanku. Konsep psikologi humanistic ini mengacu pada potensi-potensi yang dimiliki manusia. Dimana psikologi humanistik tidak mengupas keabnormalan karena mereka mengangap manusia merupakan sebuah keutuhan. Dimana hanya ada kata now and future dan pastinya ada hierarki kebutuhan manusia yang harus dilewati. Konsep ini terkenal dan dicetuskan oleh Abraham Maslow yakni diantaranya kebutuhan fisiologis, kebutuhan keamanan, kebutuhan dimiliki dan cinta, kebutuhan harga diri dan kebutuhan aktualisasi diri. Mungkin dilain waktu aku akan menulis dan mengupasnya lebih dalam. Namun dari konsep ini bisa disimpulkan bahwa kita harus memandang positif dengan diri kita sendiri dimana setiap kepribadian memiliki keunikan masing-masing. Dengan cara mengeksplor kelebihan yang kita punya untuk mencapai kebutuhan yang memang harus kita penuhi.


Bagaimana sudahkah menemukan potensi dari diri kita sendiri ? ya diri kita saja yang bisa menjawabnya. Tidak perlu memikirkan yang belum dapat kita jangkau, kita memiliki senyum tulus untuk orang yang kita cintai setiap hari juga merupakan sebuah potensi dari dalam diri kita. Pastinya potensi kita bisa memberikan kebahagiaan orang-orang terdekat kita, sesederhana itu bukan ? apalagi kita bisa menggalinya lebih dalam lagi. Mungkin ada manfaat besar dari dalam diri kita yang bisa mengubah dunia. Lantas pertanyaanku selanjutnya, Bagaimana dengan waktu ? biarkan waktu tertawa karena pengabaian dengannya. Sekejap waktu akan berkata “ayo sekarang!". Saat hati dan otak kita memang bersinergi untuk membangun mindset yang lebih baik lagi. Karena kata terlambat hari ini akan mudah saja dihapus oleh sang waktu bila kita sudah tahu apa yang seharusnya kita lakukan dihari esok. Percayalah :)~


Picture by me,
Satu tahun yang lalu di langit Kalimantan
Next ya.

27 April 2017

My opinion : Random and Freedom


What is life to you ? well, to me life is always about of dreams and starting over again. When you start something new you'll stay strong and focused. Sometimes we as people blind for reality and just only see what they want see. You may not be perfect but at least you're always be urself and that the most cant replace you. Don't even try to compare with others, you're unique and wondefull by God. Because i learn not that like everyone else, whenever how many i am fall that make my heart so comfy.



What is normal anyway ? normalcy was only majority concept. It is just standart of many things. May hear things more loudly, see things more clearly, smell things more strongly and taste things differently. But i think that makes me even luckier to have all. But it's my life, make the most of it. Because what people say about you is basically a reflection of them not you. We all need to learn over and over again that our action do affect other people. Try our best to be carefull of what we say or do. Because your life it's not always about you. 

What is soul ? i think soul is unexpected word and world in the deep body. Never know who the truly to everyone. It's magical things were anyone can treat for their life. Besides, the important value is bad o good that part of life. So far soul can be secret until we died when we have some option to be glad in every shadow of our step. That's like journey how to learn what we used to. Exactly, soul is random things when can't to describe.



What is love ? absolutelly everyone have means different. i think love is the power of soul that soul can be life. To be peacekeaper of heart beat, love'll be hurt when people unknown how understand what is true love. Love is purity. We suppossed to be love and inlove. Have u ever seen love ? love is all about feel, sense,taste so everyone very lucky can be see and show use not the eyes but heart. Heart is the most important organ even human can be created them life. Love and sincerity can not to be far, how we sacrifice to increasing the growth of heart.


nb : ketika vocab dan grammar berantakan, maafkan ya hanya belajar :)

12 April 2017

Come Back Stronger

Sejujurnya masih kaku banget lihat tulisanku sendiri apalagi kalo baca. Padahal dibelakang layar sekuat tenaga memaksa buat nulis ditengah kekacauan yang terombang ambing menyebalkan. Ah sudah lupakan masuk ke topik aja ya. Entah bingung absurd pokoknya, pilih judul cuma terlintas brand kaosnya atlet bulutangkis favorit aku GREYSIA POLLI, that is COME BACK STRONGER. Dia salah satu orang yang masih hidup bisa menginspirasi hidupku yang sebelumnya entah memang ngidola banget sama hero yang hanya bisa dikenang dihati alias died. Who ? yeah Baden Powell and Napoleon Bonaparte. Entah mungkin cuma nama itu yang ga stranger dikalangan anak sd pada zamannya dan aku pikir dulu keren aja ngefans sama mereka. Exactly aku dulu baca biografi tentang mereka dengan kapasitas otak anak sd dan sampai saat ini yang aku kenang mereka tidak menjadi pengecut hingga akhir hidupnya.


Mungkin quotes diatas bisa menjadi sedikit gambaran tentang kisah hidup mereka. Setiap orang pasti pernah mengalami titik terendah dalam hidup mereka sesuai keunikan masalah yang dirasakan. Penyelesaiannya pun kembali pada individu bagaimana bisa mengelola diri mereka dalam lingkaran kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Entah mereka memilih untuk menjadi pengecut atau pemenang. Persisnya hal ini yang sedang aku rasakan sejujurnya. Intinya berasa tidak punya otak apalagi tibanya masa PMS dimana hormon semakin mendukung. Tidak semangat, sulit eksplor ide, berusaha mencoba, mencari dan membuka pintu mimpi yang sebelumnya telah melewati kegagalan. Meski begitu aku menikmati perjalanan ini selagi masih diambang tengah kewarasan. Masih banyak yang patut disyukuri tapi tak dipungkiri manusia pasti pernah mengalami. Tak perlu menjadi sempurna hanya untuk mata manusia. Terkadang Sang Maha Segalanya selalu menguji hal yang selalu mengejutkan.

Tentunya disemua titik lemah hanya ada satu option yaitu bangkit. Jawaban pun tidak ada di mulut atau hati orang lain melainkan diri kita sendiri. Sekeras dan sesakit apapun untuk mengumpulkan sisa tenaga jiwa yang masih bisa dipergunakan. Tidak perlu menahan melainkan lepaskan agar tidak menjadi beban. Karena janji-Nya kesulitan dan kemudahan sudah menjadi satu paket sehingga kita hanya berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan apa tujuan hidup sebenarnya. Mulailah dengan menerima, mencintai diri kita sendiri bagaimana sejatinya kita sudah menjadi khalifah dan pemenang diantara ratusan ribuan sperma untuk menuju sel telur. Jadi rasakan Allah selalu ada dihati kita sebagaimana kita menjadi ciptaan-Nya yang terbaik dan manusia hanya sebagai warna untuk menuju kebahagiaan yang hakiki tidak pantas untuk terlalu larut dikeluhkan. Kekuatan itu kita yang menciptakan sebagaimana memiliki unsur mau atu tidaknya dorongan dalam diri kita. So, come back stronger !

12 Maret 2017

Come Back

Hai aku bukan siapa-siapa dan bukan apa-apa datang kembali setelah sekian lama ingin dan butuh untuk terbiasa menulis. Berawal ngeblog dari tuntutan sebuah tugas, terbiasa apapun bisa lebih apabila ada tuntutan apalagi paksaan. Ada sedikit tenaga untuk mengumpulkan kondisi dan dimana ada gangguan mood untuk menyapa blog yang telah usang ini, mulai dari mengingat keras id dan password, menghapus konten alay yang membuat sakit mata dan bersahabat dengan harddisk yang  sering badsector berhasil menggagalkan aku untuk menulis. But anyway, tidak mengurangi rasa bersyukurku masih memiliki semua pemberian-Nya yang terbaik sebagai bekal menghabiskan waktu di dunia ini.

Aku pada dasarnya tidak bisa menulis kecuali ada keperluan tertentu yang mengharuskan untuk menulis. Oleh karena itu aku benar mencoba belajar melalui coretanku ini. Begitu pula dengan membaca, aku suka membaca bahkan hampir bisa kuhabiskan satu malamku hanya untuk sebuah buku dengan tebal 500-800 halaman tapi berupa buku, novel dengan tema yang membuatku tertarik dan tertantang. Lebih spesifiknya nonfiksi, motivation, psychology, adventure, social etc.


Well, setelah sekian lama tidak menulis apa sebenarnya yang membuat comeback ? mungkin semua sudah pada tau menulis menjadi salah satu bentuk terapi. Mungkin bisa menjadi salah satu tujuanku pada masa ini dimana mood swing sering menggangguku. Lebih tepatnya dalam teori psikoanalisis yakni Sigmun Freud sering menyebutnya dengan catharsis atau bahasa manusia pada umumnya curhat. Nantinya tak perlu heran coretanku tidak bisa berjauhan dengan psikologi karena salah satu ilmu yang sudah, sedang dan akan ku pelajari lebih dalam. Aku dengan tipikal yang tidak mudah mengungkapkan apa yang sebenarnya mengganggu dalam hati dan otakku semoga melalui coretan ini bisa membantuku dengan segala keabsurdannya. Pastinya bisa saja diluar konteks pekerjaanku, relationship, hot news atau pun peristiwa yang aku alami. Di luar itu semua manusia sama tanpa mempermasalahkan batas keprofesional seseorang jadi bebaskan dirimu dengan berekspresi dan bereskplorasi.

Mumpung masih ingat pernah ku baca kutipan-kutipan Asma Nadia penulis yang sedang tenar pada masa ini berkata bahwa setidaknya setelah kita meninggal kita meninggalkan sesuatu yang bisa bermanfaat untuk banyak orang dan mengingat kita salah satu diantaranya adalah melalui tulisan. Tidak berharap banyak tulisanku dapat menginspirasi karena pada dasarnya apabila kita tidak pernah gagal berarti kita belum pernah mencoba lebih keras.



24 Desember 2013

PSIKOLOGI KOMUNIKASI : REVIEW FILM “TEST PACK” Diangkat dari novel karya Ninit Yunita

Pemain :
Reza Rahadian sebagai Rahmat
Acha Septriasa sebagai Tata
Renata Kusmanto sebagai Shinta
Dwi Sasono sebagai Heru

Menurut pendapat saya, dalam film ini menggambarkan bagaimana komunikasi itu sangat penting agar tidak timbulnya masalah. Dimana tokoh Rahmat dan Tata menginginkan seorang anak dari pernikahan yang sudah dijalani selama 7 tahun. Sebelum Tata mengetahui bahwa suaminya mandul, menurut saya mereka adalah pasangan yang saling mendukung. Berbagai cara mereka lakukan agar Tata bisa hamil salah satunya mencoba berbagai merk test pack dan melakukan pemeriksaan rahim. Rahmat yang notabene bekerja sebagai psikolog juga digambarkan bahwa ilmu yang ia pelajari bukan hanya diterapkan pada orang lain, melainkan diterapakan pada dirinya bagaimana mempertahankan sebuah pernikahan. Pada tahap proses pembuahan Tata juga menginformasikan ke ibunya sehingga komunikasi tetap terjalin.

Sedangkan Shinta yang dulunya adalah mantan pacar dari Rahmat juga mengalami hal yang sama. Namun Shinta dan suaminya yakni Heru tidak adanya komunikasi yang baik sehingga menimbulkan persepsi yang salah dan ditambah lagi orang tua dari Heru tidak mendukung. Sehingga hubungan Shinta dan Heru semakin rumit padahal masih saling cinta. Shinta yang sibuk dengan kariernya dan Heru pun juga sama. Komunikasi yang jelas antar pasangan akan membantu untuk mengetahui keinginan masing-masing. Oleh karena itu hal yang kecil pun menjadi hal yang besar. Seperti dalam cuplikan film ketika Tata mengetahui Rahmat mandul dan Tata membutuhkan waktu untuk menerima berita tersebut, namun disisi lain Rahmat ketahuan bertemu dengan mantannya yang sekedar teman senasib. Adanya salah pengertian dari Tata dan menimbulkan adanya keinginan untuk bercerai. Sehingga ia pun menyegerakan dan mengiyakan job yang ditawarkan oleh temannya ke Bangkok. Namun pada akhirnya mereka tidak bercerai dan Tata kembali ke pelukan Rahmat. Ketika kesadaran Rahmat menjemput Tata ke Bandara untuk mencegah kepergian Tata ke Bangkok.

Pada dasarnya akhir dari film ini menggambarkan bahwa adanya komunikasi yang terjalin dengan baik akan menyelesaikan konflik yang timbul akibat adanya perbedaan persepsi. Komunikasi verbal dan non verbal sangat berpengaruh terhadap persepsi seseorang. Karena ketika cara penyampaian informasi yang salah juga bisa menimbulkan konflik dan tidak bisa menyampaikan maksud yang ingin kita sampaikan pada orang tersebut. Selain itu dalam film ini juga mengajarkan pada kita tentang ketulusan bagaimana menerima kekurangan dari pasangan dan menjaga komitmen sekalipun konflik sedang terjadi.

11 Desember 2013

PSIKOLOGI KONSUMEN : " MATAHARI DEPARTEMENT STORE"


Seperti perusahaan-perusahaan lainnya matahari pun punya passion tersendiri dalam menjalankan bisnisnya. Matahari yang notabene department store sudah memiliki banyak cabang di seluruh Indonesia sehingga harga barang-barangnya pun sama, yang terfokus pada barang-barang fashion. Salah satu staff Matahari yakni Bapak Aji Waskito yang sudah bekerja di Matahari selama 20 tahun melalang buana dari kota Batam, Semarang, Magelang hingga saat ini beliau bekerja di Matahari Mall Malioboro Yogyakarta. Beliau menjelaskan di Matahari menjual dua jenis produk yakni produk konsinasi atau produk titip jual misalnya merk Louis dan produk dari Matahari itu sendiri yaitu Nevada.



Target matahari untuk memperoleh keuntungan sudah dicanangkan perusahaan minimal sebesar 99,99% atau 100%. Dari presentase tersebut 26% diperoleh pada saat moment lebaran. Tak luput dari visi misi Matahari yakni pelayanan terbaik, kualitas terbaik maka Matahari pun memiliki berbagai strategi dan kematangan dalam berbisnis. Mereka fokus pada kelas sosial dan strategi pemasaran.
Menurut Bapak Aji perilaku konsumen sangat penting untuk dipelajari. Contohnya pada saat beliau bekerja di Matahari Magelang beliau melihat masyarakat Magelang tidak begitu suka akan diskon sehingga barang-barang yang disediakan adalah barang-barang baru. Kemudian selanjutnya perlu berfikir dalam mendistribusikan barang, misalnya mendistribusikan celana pendek di Matahari Magelang pasti jarang di jamah oleh orang sedangkan apabila memasarkan celana pendek di Matahari Mall Malioboro pasti cepat laku habis, apalagi di Mall Malioboro termasuk wilayah pusat wisata dan konsumennya selalu berganti-ganti. Karakter konsumen ada tiga, konsumen yang tidak tahu barang, tahu dan setengah tahu. Menurut pengalaman beliau konsumen yang mudah adalah konsumen yang memiliki karakter yang tahu dan tidak tahu sama sekali. Sehingga pramuniaga semakin mudah mengetahui apa yang diinginkan konsumen.



Selain yang sudah dipaparkan diatas, strategi-strategi lainnya yang dilakukan oleh matahari misalnya khusus pada hari Sabtu dan Minggu kasir diperbanyak sehingga pengunjung yang ramai tidak mengantri, karena menurut pengalaman pengunjung malas menunggu lama dikasir dan akhirnya meletakkan lagi barang yang akan dibelinya. Selain itu distribusi barang pada hari tersebut dimaksimalkan.



Keeksisan dan Kesuksesan Matahari tidak lari dari kerjasama antara karyawan dan staff yang ada. Untuk saat ini perekrutan karyawan sendiri dengan melakukan sistem kontrak selama per 6 bulan. Untuk gajinya sendiri sesuai dengan jabatan, dimana terdapat gaji pokok dan incentive personal. Apabila mereka ingin gaji yang lebih maka dibutuhkan kerja keras dan strategi melihat peluang, maka akibatnya presentase incentive akan semakin bertambah. Persaingan sehat antar karyawan pun terjadi bahkan karyawan yang sama-sama bekerja di Matahari namun berbeda lokasi pun bahkan sampai melakukannya. Sehingga mereka untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya. Contohnya perbedaan matahari di Galeria memperoleh pendapatan dengan presentase 18% dari penjualan sepatu, sandal dan celana dalam, mayoritas konsumen adalah wisatawan asing dan konsumen domestik yang berusia kira-kira menginjak dewasa tengah/akhir yang tidak suka berbelanja dikeramaian seperti Matahari di Mall Malioboro.

Sumber : Aji Waskito